Penerimaan peserta studi banding BKPP Kalimantan Timur di
aula Badan Ketahanan Pangan Bangkalan
Bangkalan - Sebanyak 100 orang melakukan studi banding ke desa Batubela, Kecamatan Geger, Bangkalan (7/3). Sebelum ke lapangan, peserta yang terdiri dari para pejabat Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Timur tersebut diterima langsung oleh Asisten Bidang Administrasi Pembangunan Setda Bangkalan, Tamar Jaya di Aula Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Bangkalan, didampingi oleh Kepala BKP3 Kabupaten Bangkalan, Ishak Hanafia maupun Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangkalan, Puguh Santoso. Dipilihnya desa Batubela sebagai lokasi studi banding yang bertajuk ketahanan pangan ini atas dasar penilaian bahwa desa ini telah mampu menjadi salah satu desa yang memiliki berpredikat sebagai 'desa mandiri pangan'. Hal ini bisa dilihat dari tingkat kemampuan masyarakatnya yang dimotori oleh Kelompok Tani (poktan) dalam menjamin stok ketersediaan pangan yang didukung oleh tingginya partisipasi peran LDPM setempat.
Dalam menyambut kunjungan tamu tersebut, digelar pula berbagai macam produk unggulan Bangkalan, baik produk unggulan olahan pangan dalam bentuk produk minuman dan makanan hasil kelompok-kelompok tani binaan Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksanaan Penyuluhan Bangkalan maupun produk hasil kerajinan home industri seperti batik dan lain-lain. Gelar produk unggulan daerah ini ternyata mendapatkan perhatian besar dari para tamu yang. Sebagian besar mereka memborongnya untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.
Pemberian Plakat Lambang Daerah
Gelar Produk Unggulan Daerah
Antusiasme Tamu Belanja Produk Unggulan
Aneka produk pangan olahan yang dipamerkan